Mengenal Kekayaan Minyak Bumi Bersama Pertamina Sorong

 #TRIP JUNI 2014

Taraaaaa.. Kali ini saya berubah jadi tim lapangan Pertamina.. Awalnya agak susah cari baju dan sepatu yang pass.. Secara ukurannya gak ada yang keciil..hahaha..

Untung cuma sepatu dan baju. Coba kalo sama celana, wah bisa jadi kaya boneka India dengan baju kedodoran deeh..hehehe.. Lengkap dengan helm, sepatu booth saya siap menambang minyak di Kabupaten Sorong.

Bersama Pak Andi yang baik hati, saya dan Kang Ipul Kameramen, melakukan persiapan di kantor Pertamina Kota Sorong. Team yang sangat ramah disana, memberi info tentang keadaan minyak bumi dan potensi di Sorong ini.

Setelah berganti pakaian, kami siap meluncur ke Kabupaten Sorong, tempat kegiatan penggalian berlangsung.. Yuikkksss.. cuuus maricuuuss


Berasa jadi Ibu Manager Pertamina..LOL

Jarak dari Kota menuju Kabupaten Sorong dimana aktivitas penambangan ebrlangsung cukup jauh ternyata. Waktu tempuh sekitar tiga puluh menit, tanpa maceet looh.
Sampai disana, Pak Andi mengenalkan saya dengan teman teman lain yang siap membantu kami meliput kegiatan proses penambangan minyak bumi.

Wejangan sebelum ke lapanagn
Mobil ini bersama kami

Medan tanah yang berliku, jadi kami disediakan mobil khusus yang membawa kami ke setiap titik proses demi proses.

Matahari sangat terik, panasnya membakar kulit. Kebayang kerja keras mereka setiap hari disini, meninggalkan keluarga jauh di pulau yang berbeda





Dari sumur inilah produksi metode pengangkatan fluida. Fluida adalah campuran air dan minyak bumi. Setiap pagi, sumur harus di cek berfungsi atau tidak. Ini adalah tugas dari well checker, mengecek tegangan panel, jika cairan keluar  artinya berfungsi.

Sumur yang ada disini berjumlah dua ratus lima sumur, dan merupakan peninggalan belanda looh.. Ada juga proses yang menggunakan alat angguk yang masih manual.

Dari sumur ini, fluida akan dialirkan ke stasiun pengumpul. Stasiun pengumpul itu tempat untuk mengetes sumur, juga proses pemisahan minyak dan air.



Semua alat harus benar benar diperhatikan. Perbaikan pompa sumur, servis pipa atau tubing untuk diganti ukuran yang lebih besar. fungsinya untuk meningkatkan produksi supaya ahsil yang didapat lebih banyak.

Di dalam stasiun pengumpul,  dilakukan tes produksi sumur. Hasil tes diukur berapa ketinggian cairan selama satu jam. Lalu di konversi selama dua jam. Dari hasil ini, bisa tau berapa produksi sumur perhari. Wuiiiih ribet juga yaa. Gak asal gitu aja ternyata..hehe.

Naah produksinya dialirkan ke tanki selama satu jam. Meteran di tanki gambar di atas untuk mengetahui level cairan di dalamnya.
Setelah dari stasiun pengumpul, lalu dialirkan pada pusat pengumpul produksi.


 



Gak sembarang orang bisa masuk


 
Disinilah dipisahkan minyak dan air. Air terbuang lewat sifon, dan dikembalikan lagi ke sumur. Sedangkan minyak, masuk ke tanki untuk ditampung, dan diproduksi. 




Di tanki inilah mengukur ketebalan keseluruhan minyak. Warna merah artinya air,  sedangkan minyak oranye. Ketauan deh produksi perhari nya.. 1160 barel.


Sepanas apaun foto no 1..hahaa

Team hebat dari Pertamina Sorong




Terima kasih Pak Andi dan team yang baik hati di Pertamina Sorong. Kerja keras luar biasa, dengan semangat tiada duanya deeh.. Sampai ketemu lagi.. sukses ya






-------------------- Ceuceumeo ---------------------

@Nhaegerhana






Comments

Popular posts from this blog

Makna Dibalik Tari Giring - Giring Kabupaten Timor Tengah Selatan

Cerita Rambut Merah Bilalang

Tari Biola Dari Desa Adat Fatumnasi Nusa Tenggara Timur