Posts

Showing posts from July, 2020

Peletakan Batu Pertama Bangun Masjid Di Kampung Ta'ba Tana Toraja #CintaMasjidPart4

Image
Setelah menempuh perjalanan puaanjaaaang dengan penuh perjuangan menuju kampung Ta'Ba, (Ceritanya ada di sini yaaa Menuju Kampung Ta'Ba ). Sekarang saya mau cerita kegiatan selama di sana.  Warga luar kampung yang ikut membantu terselengaranya acara ini, membuat kampung Ta'Ba yang tadinya sepi sunyi, hari itu terasa lebih ramai dari biasanya. Kebetulan saat itu bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kami menggelar beberapa acara, sekaligus sebagai peletakan batu pertama pembangunan Masjid. Bahagia itu sederhana. Ya itulah yang tergambar dari suasana saat di sana. Ibu-Ibu yang luar biasa semangat dan baik hati dari M ajelis taklim Al Bina Sangalla Selatan Tana Toraja tampil dengan totalitas. Mereka menampilkan qasidah dengan alat musik rebana. P ersatuan umat muslim terasa kental. Tentu saja terlihat dari dukungan warga luar kampung Ta’ba yang ikut hadir, menjadi bagian dari kegiatan. Padahal butuh waktu dan tenaga ekstra   untuk sampai

Inilah Kampung Ta'Ba Tana Toraja #Part3

Image
Pesawat Jakarta – Makassar boarding jam 8 pagi. Setelah shalat subuh, Saya, Mas Radit, dan Budi menuju Bandara Soeta.  Jam 11 kami sudah sampai di Kota Makassar. Terik matahari menyambut kehadiran kami. Rindu sekali dengan kota ini, terutama kulinernya. Tapi saya sayangnya kami belum bisa icip-icip kuliner di Makassar, karena harus segera menuju Kota Makale – Tana Toraja. Berburu dengan waktu, menjadi target kami.. Karena hanya punya waktu 3 hari untuk menyelesaikan misi ini..hehe.  Om Nyong, vendor rental mobil yang baikk hati dan lucu sudah siap membawa kami menuju tujuan utama. Roda kendaraan langsung tancap gas menuju Kota Makale. Perjalanan darat sekitar 8-10 jam dengan jarak 293 km. Tapi, berkat kelihaian Om Nyong dalam menyetir, 7 jam saja kami sudah sampai. Sebenarnya, untuk menuju Kota ini langsung bisa saja langsung pesan tiket pesawat ke Palopo. Lalu dari Palopo ke Makale, hanya 3 jam. Tapi saya dan 2 rekan kerja, lebih memilih mendarat di Makassar,