Gerbang Timur Indonesia

Pagiiiiii..

aaahh akhirnya, setelah 2 bulan gak manari-nari di my ceuceumeo's blog ini.. Akhirnya bisa juga ada waktu buat kamuuuuhhh.. *SemangatGegapGempita

Entahlah, kadang menulis itu semangat...Meski sibuk,, pasti nyempetin buat ngeBLOG..Tapi sama sekali gak bisa untuk 2 bulan ini.. Sangaatttt..supeeer syibuuuk berkutat dengan liputan yang harus kejar tayang karena stock tayangan yang tipis pemirsah.. *loh kok jadi banyak curhat??????? Hehehehe..

Tapi semua menyenangkan, karena disitulah banyak cerita yang ingin dicurahkan, diluapkan, ditumpahkan, hehehe.. Okeey deh, semoga bermanfaaat.. Mari kita mulai ..

 --------------- Ceuceumeo -------------------

Siang itu jariku ingin menulis pesan untuk temanku yang sedang berada di Flores, untuk liputan program mengenai Indonesia, dan kekayaan alamnya.. Pesanku cuma satu, pesan yang sangat penting.. Yah minta oleh-oleh..hehehehe.. Apalagi kalo bukan kain tenun khas sana..

Tak lama, Om Petrus vendor yang selalu dipakai teman-teman jika pergi ke Flores menelpon saya.. Percakapan kami dimulai dengan senda gurau, dan terucap dari lidahku 

"Semoga bisa kesana lagi ooom.. kangen Flores.. Pengen kesana lagi..Doain bisa kesana ya Om"  sambil berdoa dalam hati.. Amin

Selang 1 jam, HP berdering... Telpon dari Bos program yang saya pegang..

Allah menjawab doa saya kontan dan cepat.. telpon itu adalah titah Dinas untuk mengunjungi Flores.. Bahkan, yang lebih menyenangkan adalah menuju Indonesia paling Timur.. yesss Merauke..

Hanya selang satu jam, doa terkabul.. Bahkan dapet bonus yang lebih plus menuju Papua.. yihaaaa... Saya jadi malu sama Tuhan.. Doa yang langsung diberikan kontan, sedangkan saya?? masih terkadang lalai atas kewajiban saya.. maaafffkan *Sujudsyukur 

Waktu persiapan untuk Riset, mencari nara sumber, dan segala sesuatunya hanya beberapa hari saja.. Karena tim ini tim dadakan untuk spesial program dengan tema "Untukmu Indonesia" ..

Baiklah, kita mulai dengan Merauke..

 --------------- Ceuceumeo -------------------

 *** Merauke ***

Pukul 07.00 pagi kami mendarat dengan cantik, menggunakan Lion Air.. Perjalanan 8 jam cukup bikin kleyengan dan mati gaya.. Oia, tips buat kalian jika menggunakan pesawat ini, bawa makanan roti, atau cemilan lain..karena mereka tidak memberikan snack sedikitpun..ehm..ehm.. daripada kruyukan tuh perut..

Sedikit cerita waktu di pesawat yang sudah delay, akhirnya kami masuk ke dalam pesawat.. Setelah duduk manis kurang lebih 20 menit, pesawat belum berangkat juga.. Dan akhirnya kami disuruh turun kembali dan menunggu untuk ganti pesawat.. Katanya sih, pesawatnya terlalu besar.. Gondok juga sih, udah posisi mau tidur lelap, eeeh disuruh turun lagi..

aaaghhhh udah tengah malem, ngantuk, harus sabar aja deh.. Yah itu selingan tentang pesawat menuju ke Merauke ya..hehe

Mobil jemputan kami sudah menunggu di Bandara Merauke.. Pak Sumantri.. Dia asli Malang - Surabaya yang sudah 13 tahun tinggal di Merauke.. Logat jawanya pun masih sangat kental.. Dan selama 5 hari dia setia menemani kamii..

 Selamat datang di Merauke..

Begitu antusiasnya dengan gerbang perbatasan ini.. Wilayah paling timur di Indonesia.. Perbatasan antara Republik Indonesia dengan Papua New Guini.. Merauke adalah kabupaten terluas di Indonesia looh..Luasnya hampir 15 persen dari keseluruhan wilayah Provinsi Papua.. 45.000 km2 lebih.. Kabupaten merauke sudah didirikan sejak tahun 1902..

Banyak tugu-tugu bersejarah disini.. Tugu yang punya simbol akan persatuan, perjuangan, kebersamaan, persaudaraan.. Perjuangan Ketika mempertahankan Irian Barat untuk tetap menjadi wilayah Indonesia..

Gak usah khawatir buat yang beragama muslim.. Karena di pusat kotanya, ada masjid raya yang cukup megah loooh.. Persis di tengah kota..

Berada di tempat ini, saya merasa seperti ada di daerah jawa timur..  Penduduk pendatang yang berasal dari jawa cukup banyak.. Apalagi tempat makan yang kami datangi, mayoritas pemiliknya adalah wong jowo.. Gak heran, kalo menu makanan yang kami pilih adalah rawon, ketoprak, soto, sayur2an.. Ada juga Coto makassar, sop sodara.. Agak sulit kalo mau makan makanan asli di Kabupaten ini.. 

Warung Suroboyo

Tapi ada satu kuliner yang wajib dicoba.. Jika mendengarnya, mungkin ada yang geli, kasian, dan ga tega makannya.. "SATE RUSA"

Rusa sebenernya termasuk hewan yang dilindungi.. Tetapi ada pengecualian untuk wilayah Taman Nasional Wasur yang ada di Merauke ini.. Budaya masyarakat asli yang sudah sejak lama berburu, diperbolehkan menjadikan Rusa sebagai santapan.. Dengan catatan, Rusa haruslah dari hasil ternak dan keturunan F2, bukan Rusa Induknya..

Karena Rusa menjadi hewan ternak masyarakat disana.. Selain sate Rusa, oleh-oleh yang Wajib dibawa adalah dendeng Rusa.. Dendeng Rusa ini banyak looh, peminatnya.. Pemiliknya sudah generasi ke 6.. Olahan dendeng Rusa diproses 1 minggu 2 kali..

Proses Olahan dendeng Rusa

Ada satu tempat untuk menikmati keindahan pantainya.. Nama pantainya lampu 1.. Tempat ini menjadi pilihan untuk shooting menikmati makanan khas Merauke..

Mau coba sate Rusa???? Hmmmm.. 

Kalo mau menikmati pantai yah disini.. Pantai nya gak jauuh lokasinya dari kota..Hanya sekitar 30 menit aja.. Uniknya, pasirnya bisa dilalui mobil, motor sesuka hati..hihi.. Kalo mau lapak buat duduk-duduk santai, siap-siap kena cas seratus ribu yaaa.. Yah udah aturan, buat nambah uang penduduk lokal..hehe

Sekarang kita geser menuju wilayah Taman Nasional Wasur.. Di Taman ini, banyak satwa yang tinggal di wilayah ini.. Burung, Rusa, Kangguru,ikan arwana..

Wilayah Taman Nasional yang luas, mengharuskan kita menggunakan kendaraan untuk mengelilingi Taman Nasional Wasur ini. Ada satu hal yang unik.. 

Namanya Sarang Rayap. Ini dia Sarang Rayap :

   

  
Tinggi yaaaa?? Ukuran nya bisa mencapai 4 sampai 5 meter looh.. Apa sih sarang rayap itu?  Sarang rayap itu, menjadi tempat tinggal koloni rayap yang jumlahnya buanyaaakk.. Herannya kenapa bisa setinggi itu?? Dan bentuknya sama.. Bahkan di sepanjang TN. Wasur, kita bisa melihat Sarang Rayap berjajar di kanan dan di kiri jalan..

Gak usah bingung dan mikirin kenapa bisa tinggi.. hehehe.. Jawabannya, karena wilayahnya yang berawa, berair, membuat adaptasi si Rayap untuk mempertahankan hidup mereka.. Makanya, mereka bergotong royong, bekerjasama membuat sarang rayap semakin tinggi untuk emmpertahankan hidupnya.. 

Sarang rayap terbuat dari lumpur, rumput-rumputan.. Air liur rayap menjadi lem atau perekat supaya bisa kokoh nih sarang.. Bentuknya berongga, dan ujungnya selalu lebih lancip.. Gak semua sarang ini hidup.. Warna yang udah coklat tua, itu artinya sarang ini udah mati..udah gak ada rayap lagi di dalamnya..

Foto dan bergaya dulu aaah di sarang Rayaap.. Ciiisssss

**SARANG SEMUT
  
Ternyata si semut gak mau kalah dengan rayap.. mereka juga punya nama yang sama.. Sarang Semut.. Bedanya, sarang semut ini menjadi nama tumbuhan yang hidup subur dan berkembang banyak di wilayah TN Wasur. 

Sarang semut banyak ditemukan di papua. Sebutan untuk spesies tumbuhan berbunga, familynya rubiaceaee atau kopi-kopian. Kenapa dinamakan sarang semut?? karena tumbuhan ini hidup bersimbiosis mutualisme dengan semut, atau saling menguntungkan satu sama lain.

Koloni semut hidup dan tinggal di dalam rongga yang ada di bagian dalam umbi batang tumbuhan. Uniknya nih, ada interaksi semut yang bersarang pada lorong-lorong di umbi tanaman ini. Dalam jangka waktu lama, terjadilah reaksi kimiawi secara alami antara senyawa yang dikeluarkan semut dengan zat yang terkandung di dalam sarang semut.

Tumbuhan ini mengandung senyawa aktif seperti flavonoid, tokoferol, fenotik, dan mineral penting untuk tubuh, sebagai anti oksidan. Makanya bisa dimanfaatkan sebagai obat herbal.

Ini dia proses pengolahannya.. Umbi pada tanaman yang telah dibersihkan dan dikupas kulitnya. 

Di parut tipis-tipis, menjadi beberapa bagian. Setelah buahnya terkumpul menjadi potongan tipis atau serbuk, lalu dijemur selama tiga hari. 

Setelah kering, ini dia yang dimanfaatkan menjadi obat herbal.  

Pertama, panaskan air mineral. Lalu masukan dua sendok makan sarang semut serbuk. Lalu tunggu sampai mendidih. Setelah itu, saring serbuk pada gelas. Minuman herbal yang menyehatkan siap untuk dicoba. Warnanya seperti air teh yaa, rasanya juga gak pait loh..hehehe

*** KANGGURU

Eitss siapa bilang kangguru Cuma ada di Australia?? Di Merauke juga banyak loh kangguru. Bahkan jadi hewan peliharaan juga loh..'Kangguru adalah hewan marsupial atau hewan berkantung. Hewan yang satu ini bisa ditemukan di papua, salah satunya di merauke.

Papua merupakan bagian dari benua australi, yang terpisah oleh lautan akibat mencairnya es di zaman purba. Pada saat pemisahan benua, terdapat spesies-spesis fauna yang bertahan hidup. termasuk kangguru yang ada di merauke.

Spesies yang banyak di taman nasional wasur merauke adalah kangguru lincah, atau macropus agillis papuanus. Untuk membedakan kangguru jantan dan betina, dapat dilihat dari kantungnya yaa.. kangguru betina memiliki kantung, sedangkan kangguru jantan gak punya.. 

Lihat sendiri kan, kangguru ini bergabung dengan hewan peliharaan lainnya.. Ada ayam, burung, kelinci.. yah toleransi antar hewan laah..hehe..

Okey deh, sekarang kita geser ke tempat yang agak jauh yuks.. Dari kota perjalananya sekitar 4 jam.. Kita ke Distrik Sota. Disanalah kita bakal melihat tugu kembar yang hanya ada di Sabang dan di Merauke.. Sota ini yang jadi perbatasan Negara RI dengan Papua New Guini.. Here we gooo

Tugu kembar Sabang - Merauke

Kalo kalian ke Sota, bakalan ketemu Bapak Polisi yang setia mengabdi disini.. Namanya Pak Ma'Ruf.. Beliau yang dengan sukarela, membuat taman di perbatasan ini loh.. Mulai dari menanam berbagai tanaman, sampai merawat kebersihannya.. Mulai dari tahun 2002 karena kecintaannya pada Merauke.. Uang pribadi dia rela keluarkan buat keasrian taman ini..

Bersama Pak Ma'Ruf

Sampai akhirnya, sekarang Pak Ma'Ruf diangkat menjadi Kapolsek Sota.. Beliau juga cerita, kalo hanya memakai pakaian non dinas sekali selama setahun ..Hanya baju koko satu hari waktu Idul Fitri aja.. Busyeettt... Senin-minggu dia kerja, gak libur.. Dengan sabar, ramah, low profile, beliau melayani pengunjung yang datang ke tempat ini..Oia, kangguru yang kami ambil gambar, itu di rumah Pak Ma'Ruf.. Ada sekitar 5 ekor kangguru yang dia punya..
Sukses terus Paaak.. Semoga bisa ketemu dilain kesempatan yaaa..

Itulah sepenggal kisah 5 hari selama berada di Merauke.. Banyak cerita, menambah teman, saudara, dan wawasan.. Yaah 'Nikmat Tuhan Mana Kau Dustakan' begitu banyak saya bersyukur atas kesempatan yang Allah kasih.. Bisa ke Jayapura, Wamena Papua Di awal tahun 2013.. Dan diakhiri di Papua lagi.. yaaa Merauke di bulan Desember 2013 *Peyuklagi

Makasih buat Om Sumantri, Om Ernes, Ka Nanih, TN Wasur ada  Apri, Bu Rina, Mas Iwan, semuanya deeh yang ada di Wasur.. juga keluarga Mamanya ka nanih yang ngasih tempatnya buat syuting..hehe..Buat Pak Marwan di Rawa Biru, Bu Yani beserta keluarga, juga para Tentara yang semangat 45 jaga di perbatasan, meski sama sekali gak ada sinyal..semangaat yaa .. *Kok ini jadi berasa siaran di radio pake kasih salam2 segala yah.. hahahahaha

w/ Keluarga Bu Yani

Niih buat kalian semuanyaaa... Dapet Salam dari teman-teman kecil kita di Merauke.. *Ketjuup satu-satu

@nhaegerhana

---Ceuceumeo---