Wamena Mempesona


JANUARI 2013

Setelah 5 hari di Jayapura Tanah Papua, saatnya melanjutkan perjalanan ke Wamena.. Satu jam dari Bandar Udara Sentani Jayapura menuju Kota Wamena..

Hampir shock pertama kali  menginjakan kaki disini.. Bayangkan, di Bandara udah disambut dengan pria yang hanya menggunakan koteka.. Oh No!!! *TutupMukaBukaMataNgintipDikit

Gak sampai disitu aja pemirsaah, makan siang pertama hampir bikin jantungan..

Baru liat menu makanan, udah mau pingsan..Kenapa????? bayangkan, telor ceplok yang cuma seharga Rp. 1500.. disana pake nasi jadi Rp. 30.000,- Ayam goreng Rp.50.000,- 

Air Mineral gelas Rp.5000,- Ukuran botol Rp. 10.000,-  Gimana gak mau pingsan dan jantung copot?? Apa musti puasa jugaa?? hahha..
Akhirnya pilihan menu menjadi nasi plus telur goreng.. Ckckckck

Ini baru hari pertama, masih ada 5 hari disini.. Apa kabar kantong dan isi dompet.. hiks *Puasa 5 hari

Beruntungnya ini tugas kantor, So biaya ditanggung.. Yah sedikit berlega hati, meski agak berdebar kalo mau bayar makan.. fufufufu

Oia tips kalo dateng kesini, harus ada guide atau kami menyebutnya fixer.. Dia yang lebih tau medan, dan sangat membantu kita disana.

Jalan nan sepi
Wamena adalah Ibukota nya kabupaten jayawijaya, Papua. Kota yang sangat indah ini, dikelilingi pegunungan, dan bukit-bukit. Udaranya juga masih sejuuuu..

Di kota wamena sendiri, babi merupakan hewan yang dianggap penting oleh masyarakatnya. Pemberian nama wamena, bermula ketika ekspedisi yang dilakukan oleh rombongan Archbold tahun 1938.

Ketika menyebrangi kali kecil di lereng gunung trikora, Archbold salah mendengar nama sungai yang sebenarnya wamela, menjadi wamena. Dan mencatat dalam buku perjalanannya dengan nama sungai wamena. Kali kecil itu mengalir melalui sungai uwe, yang sekarang pun disebut sebagai sungai wamena. Sejak saat itulah, kota ini dinamakan wamena.

Tahun 1955, pasukan Belanda yang dipimpin oleh frits veldkamp, mendarat di wamena. Di tempat inilah, pos pemerintahan pertama kali didirikan. Sekarang didisini sudah dibuat gereja. Sejak itulah tanggal 10 desember 1955 dijadikan sebagai hari jadi kota wamena.

Gereja

BANDARA WAMENA

Kenapa Serba Mahaaall???
Kota wamena,  memiliki peranan penting  untuk penyaluran bahan kebutuhan pokok masyarakat  di kabupaten jayawijaya. Karena semuanya disalurkan melalui udara. Makanya, bandar udara wamena termasuk induk dari pedalaman – pedalaman yang ada di kabupaten Jayawijaya.

Bandara wamena sudah ada sejak tahun 1959. Frits Veldkamp yang pertama kali membangun bandara ini. Tahun 1970an, Pemerintah pusat mengembangkan lapangan terbang wamena agar pesawat yang lebih besar dapat mendarat di landasan wamena.

Semenjak itulah, distribusi bahan-bahan pokok keperluan masyarakat di pedalaman dapat dilakukan lebih lancar. Saat ini/ dalam satu jam, bisa ada 10 pergerakan pesawat loooh. So..jangan heran kalo di kota ini semua serba mahal.  Semua barang distribusinya lewat pesawat.

Bandara wamena ini memang cukup unik. Terminal tunggu bandaranya, bisa dimasuki siapa saja selain penumpang pesawat. Proses pengambilan barang dari bagasi pesawat pun harus hati-hati yaa. Ttas dari bagasi pesawat, diantar menggunakan roda biasa. Setiap tas hanya diberi tanda nomor kecil. Dan siapa saja dapat masuk untuk mengambil tas dari bagasi pesawat. Tanpa pengawasan yang maksimal, makanya harus ekstra hati-hati.

Tapi jangan khawatir mengenai keamanan lalu lintas udara. Tim dari bandara wamena sudah terlatih. Fasilitas seperti air traffic center, untuk memantau semua pergerakan lalu lintas udara dilakukan oleh ahlinya. 


PASIR PUTIH


Kalo biasanya liat pasir di Pantai.. Tidak kali ini dengan Wamena.. Di pegunungan, tidak jauh dari kota wamena ada  pasir putih di tengah – tengah lembah looh. Pasir putih berada di sepanjang bukit lembah baliem. Tepatnya di Desa Aikima.. Dulunya, lembah baliem adalah sebuah danau raksasa bernama wio. Sekitar tahun 1813, terjadi gempa yang menyebabkan pergeseran dan perubahan geologi. Dari situlah terbentuk pasir putih yang meliuk di tengah lembah ini.
 
Tawa ceria

  

Wamena yang mempesona karena alamnya.. Ssssttt bukan hanya alamnya, tapi kaya akan budayanya.. Bersambung yeeesssss =))


------- Ceucuemeo------

@nhaegerhana

Comments

  1. Baca ini bikin makin gak sabar pengen ke sana..tapi mahal banget yah...
    Kerja apa emang y di sana mbak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalo kesana mending ada yg anter atau kenal satu orang sana..kalo mau aku ada kontakny..hehe.. iya lagi ada liputan kesana..hehe

      Delete
    2. mba boleh kan saya minta kontak guide yg diwamena.. rencana tanggal 29 juli besok akan kesana

      Delete
  2. haduww mahal bangett... kayaknya kalo kesana harus bawa sembako yah. knp masyarakatnya ngga pelihara ayam at least, atau bercocok tanam agar bisa memenuhi kebutuhan mereka sendiri. ngga perlu di supply pake pesawat.

    keren ya alamnya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. hihi.. iya mbaa bawa sembako yang banyak..haha.. yg buka Tempat makan, Toko, penduduk luar..kaya jawa, padang.. penduduk aslinya lebih banyak jualan di pasar..
      alamnya juara mbaa.. btw makasih komennya =)

      Delete
  3. Asik banget bisa ke papua, gretongan yak? Kerja yak? Issshhh... Iri daku

    ReplyDelete
    Replies
    1. hihihi.. iya mbaa..gretongan..haha.. ah mba mila lebih jauuuh petualanganny..lebih irii akuuu =P

      Delete
  4. Aih foto foto nya keren keren, pengalaman traveling nya juga hardcore... Saya rela menukar pengalaman saya ke luar negeri dengan pengalaman mengunjungi pelosok Indonesia. Great blog

    ReplyDelete
    Replies
    1. aaaahh mas cipu bisa ajaa.. alhamdulillah nih mas..hehe.. termotivasi dari Mas cipu juga looohh..makasih yaaaaa

      Delete
  5. Kayanya susah yah mau jalan-jalan hemat disana... semua serba mahal.. tapi walau mahal tetap diburu karena sensasinya.. Aku aja pengen banget menginjak tanah Papua

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya..serba mahal disana..sewa mobil aja 900 ribu perhari.. mudah2an bisa ksana juga yaaa

      Delete
  6. Wah mbak, petasan..eh..pantesan disana ditawari gaji tinggi, memang beaya hidup tinggi. sehari bisa 100 ribu rupiah untuk makan minum sederhana. Saya pernah diajak untuk kerja disana, Gaji dokter umum bisa mencapai belasan juta. tetapi kalau beaya hidup segitu, yah sama saja. Semoga papua makin maju...

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mas..petasan meledak..eh..haha.. yah gaji tinggi, pengeluaran juga tinggi..iya smoga makin maju papua yaa.. makasih yaa

      Delete
  7. Boleeeeh2.. maaf yaa @gishella baru bls..
    DM IG aku yaaa.. @nhaegerhana ada yang super baeeek bisa nemenin.. nanti aku kasih kontaknya y.. ASAP DM aku yaa, thx :)

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Makna Dibalik Tari Giring - Giring Kabupaten Timor Tengah Selatan

Cerita Rambut Merah Bilalang

Tari Biola Dari Desa Adat Fatumnasi Nusa Tenggara Timur