Terbang ke Kota Sorong

#MyTrip 
JUNE 2014


Hati saya bersorak riang  bukan kepalang di akhir bulan. Yaappss.. :))))))

Email dengan judul "Komposisi team" yang selalu dikirim di akhir bulan, tentunya bikin saya deg deg seeer.. Email ini berisi tanda cinta dari Produser yang akan memberi mandat mulia pada kami, buruh tinta di lapangan..Isinya bikin hati bertanya-tanya..

Siapakah pasangan saya bulan depan?? 
Kemanakah saya akan berpetualang??? Wooow .. *Buka Email** *Komat kamit baca doa**

Yeaaaayy.. saya langsung koprol, guling guling, gak lupa sama breuuuh pas baca isi emailnya. Awal bulan Juni 2014 membawa saya terbang ke pulau impian semua traveler yang bisa bikin ngilerrr. 

Alhamdulillah.. Sorong, Raja Ampat, I'm comiiiiiing 

******

Tanah papua kali ini, yang ketiga saya kunjungi setelah Jayapura, Merauke.Tak pernah berhenti berucap syukur akan setiap perjalanan yang saya dapaat.. Alhamdulillah

Satu minggu sebelom ke tanah Papua, jangan lupa minum Pil kina. Karena disana daerah endemik Malaria. Naah sampe sana, lanjut lagi minum seminggu setelah meminum Pil kina itu. Pertama kali ke Jayapura di tahun 2013 lalu, saya telat karena pergi mendadak. Tapiii its important guuys.. 

Dari jakarta, tengah malem membawa alat tempur kami siap berkelana menuju Kota Sorong. Ibu kota Provinsi Papua Barat ini, jadi pusatnya industri, dagang karena dia dikelilingi sama kabupaten yang punya banyak potensi.


Pagi buta saya dan pasangan saya bulan ini, dengan nama lengkapnya Syaipul sampai di Bandara DOMINIQUE EDWARD OSOK. 5 Jam perjalanan dari Jakarta

Baru sampe aja, udara panas mulai terasa di Kota ini.







Bang Udin menjemput kami. Dia bukan orang asli Sorong, tapi dari Makassar yang udah sepuluh tahun kerja di Sorong. Yaah ternyata di Sorong banyak juga pendatangnya. Hotel di sini gak banyak, sebaiknya booking jauh jauh hari, apalagi weekend..Karena saya hampir gak dapet hotel. hehe.. Akhirnya hotel yang kami tempati untuk sementara, hotel Lovensia.

Hotelnya kecil, gak luas. Tempat sarapannya hanya bisa untuk beberapa orang aja. Lokasinya persis berhadapan dengan tempat hiburan yang kayanya disana paliing ngehiits. Namanya Monalisa.. Yaah karena tempat hiburan itu satu2nya yang ada di Sorong. Gak heran kalo penduduk di Papua Barat, memilih sorong sebagai tempat liburan. Dan pegawainya ternyata banyak banget orang Jawa looh.








Setelah menginap tiga hari di hotel   kami pinddah hotel di Membramo Hotel. Hotelnya lebih  besar. Harga tentu lebih mahaal.



Senja di Pantai









Hari pertama di Sorong, saya sempat kaget ketika masuk ke kantor Walikota. Lalu bergeser ke kantor Pemerintah Kabupaten Sorong.



jalan di kota
Perjalanan dari Kota menuju Kabupaten



Add caption

Bersama tim WWF





Hotel Lovensia di Sorong
1 hari = Rp. 300.000 - 500.000
Sarapannya langsung tersedia, bukan parasmanan

Sewa mobil perhari Rp. 700.000 - 900.000
Semakin jauh lokasi, harga bertambah
Rental bisa ke Bang Udin yang baik hati

Bang Udin : 081344281558










Comments

  1. Memang bener mba, pemerintahan di kabupaten sorong lebih baik, buktinya kabupaten sorong lebih maju dibandingkan kotanya

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Makna Dibalik Tari Giring - Giring Kabupaten Timor Tengah Selatan

Cerita Rambut Merah Bilalang

Tari Biola Dari Desa Adat Fatumnasi Nusa Tenggara Timur